Oleh: Chairiman, S.Th.I, MA
Sekretaris Jendral
Ikatan Keluarga Santri Depok (IKSD)
Santri sehat Indonesia kuat, merupakan tema hari santri 2020. Tautan antara kesehatan santri dengan kuatnya negara Indonesia merupakan kebanggan sendiri bagi sosok santri. Kebanggaan yang sangat beralasan, dengan tema tersebut menunjukkan peran aktif para santri yang sangat diperhitungkan dalam pembangunan bangsa dan negara sehingga terwujudnya bangsa yang berbudaya, negara yang yang berdaulat, Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta.
Peran santri dalam kehidupan bangsa dan negara sudah tidak diragukan lagi dalam segala aspek, dengan merujuk kepada semakin banyaknya para santri yang memiliki peran sentral di setiap denyut kehidupan bangsa dari mulai tingkat daerah, nasional, hingga internasional.
Baca juga: Mengapresiasi Percepatan Penelitian Vaksin Covid-19
Terpaan kehidupan santri di pondok pesantren menjadi bagian penting dalam pembentukan karakter individu santri. Kehidupan pesantren merupakan laboratorium pembentukan individu yang siap terjun dimasyarakat. Laboratorium yang lengkap dengan segala dinamika percontohan kehidupan. Santri setiap harinya berinteraksi dengan beragam karakter, tingkatan sosial, setumpuk aturan, segudang kegiatan, dan tentunya tuntutan akademik. Dinamika itulah kemudian yang menjadi palu pengkokoh jiwa santri. Seorang santri menjadi individu yang siap menjalankan kehidupan dengan jiwa saling menghargai, kemandirian yang mutlak, kreativitas yang bermakna, inovasi tiada henti, integritas yang tak diragukan serta masih banyak lagi jiwa santri yang melekat.
Santri yang dahulunya lebih identik dengan sarung kini sudah menjelma sebagai sosok yang multi fungsi.
Kini kehadiran santri sangat dinanti, karena kehadiran santri memberikan warna tersendiri dengan ragam inovasi, santri ketika berperan dalam berbagai kondisi selalu saja memberikan arti yang mendalam. Santri saat bergelut dalam dunia ekonomi tidak melupakan untuk saling berbagi ketika mendapatkan kelebihan rezeki. Santri saat berpolitik tidak memakai intrik untuk menjatuhkan. Santri saat mengaji pasti banyak memberi arti untuk dapat di nikmati.
Segala aktivitas santri tidak pernah berorientasi pada kegagahan sendiri, selalu saja diiringi dengan kemaslahatan sekitarnya.
Jiwa santri yang merupukan hasil terpaan dinamika kehidupan pesantren merupakan jiwa yang merdeka, jiwa yang tidak pernah padam dari optimisme untuk selalu dapat berbuat kebaikan yang banyak demi kemaslahatan umat.
Dengan peringatan hari santri ini, keluarga besar Ikatan Keluarga Santri Depok mengajak seluruah santri dimanapun berada untuk terus menyalakan jiwa pengabdian pada kebajikan dan kebaikan rahmatan lil’alamin menuju bangsa dan negara Kesatuan Republik Indonesia yang memiliki harga diri dimata dunia internasional tanpa meninggalkan kesejahteraan bangsa.
Santri adalah abdi terhadap kasih dan sayang, karena santri adalah hamba Sang Pemilik Kasih dan sayang.