• Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
Menu
  • Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
Search
Close this search box.
  • Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
Menu
  • Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
Search
Close this search box.
  • Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
  • Trending
  • Nasional
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Kuliner
Home»Opini»Jokowi Kesal Pacul Aja Masih Impor

Jokowi Kesal Pacul Aja Masih Impor

  • Kata Indonesia
  • - Thursday, 7 November 2019

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2019 di Jakarta Convention Center, Rabu (6/11/2019).

Dalam arahannya, Jokowi menekankan belanja pengadaan barang dan jasa pemerintah pusat maupun pemerintah daerah harus berkontribusi terhadap pengembangan industri dalam negeri, termasuk usaha mikro kecil dan menengah.

“Menteri Bappenas (Suharso Monoarfa) ini didesain strategi mendesain industri UMKM di negara kita. Misalnya urusan pacul, cangkul, masa kita impor,” keluh Jokowi.

Mantan Walikota Solo ini mengakui bahwa harga barang-barang impor ada yang lebih murah. Namun, apabila pemerintah masih terus menerus impor, ruang untuk menciptakan lapangan kerja akan hilang.

“Saya lebih senang kalau kita beli barang lokal, meski harganya sedikit lebih mahal. Fasilitasi barang-barang yang produk dalam negeri betul-betul secepatnya bisa masuk e-catalog,” tutur dia.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2019 di Jakarta Convention Center, Rabu (6/11/2019).

Dalam arahannya, Jokowi menekankan belanja pengadaan barang dan jasa pemerintah pusat maupun pemerintah daerah harus berkontribusi terhadap pengembangan industri dalam negeri, termasuk usaha mikro kecil dan menengah.

“Menteri Bappenas (Suharso Monoarfa) ini didesain strategi mendesain industri UMKM di negara kita. Misalnya urusan pacul, cangkul, masa kita impor,” keluh Jokowi.

Mantan Walikota Solo ini mengakui bahwa harga barang-barang impor ada yang lebih murah. Namun, apabila pemerintah masih terus menerus impor, ruang untuk menciptakan lapangan kerja akan hilang.

“Saya lebih senang kalau kita beli barang lokal, meski harganya sedikit lebih mahal. Fasilitasi barang-barang yang produk dalam negeri betul-betul secepatnya bisa masuk e-catalog,” tutur dia.

Pemerintah Tingkatkan Kualitas PMI untuk Penuhi Kualifikasi Pekerja Global

June 23, 2025

Pemerintah Pastikan Stimulus Ekonomi Terkait Bansos Tepat Sasaran

June 22, 2025

Pemerintah Tingkatkan Kualitas PMI untuk Penuhi Kualifikasi Pekerja Global

By Kata IndonesiaJune 23, 20250

Pemerintah Tingkatkan Kualitas PMI untuk Penuhi Kualifikasi Pekerja Global Jakarta, – Pemerintah Indonesia melalui Kementerian…

Pemerintah Pastikan Stimulus Ekonomi Terkait Bansos Tepat Sasaran

By Kata IndonesiaJune 22, 20250

Jakarta – Pemerintah memastikan penyaluran bantuan sosial (bansos) dalam paket stimulus ekonomi Juni-Juli 2025 berlangsung…

Buku “Versi Ringkas 48 Laws of Power” Ramaikan IBF 2025, Eep Saefulloh Fatah Ajak Gunakan Ilmu Kekuasaan untuk Lawan Ketidakadilan

By Kata IndonesiaJune 22, 20250

Penerbit Renebook, bagian dari Rene Turos Group, kembali mencuri perhatian di panggung Islamic Book Fair…

Pemerintah Tingkatkan Perlindungan Wilayah Konservatif Raja Ampat

By Kata IndonesiaJune 22, 20250

RAJA AMPAT — Pemerintah Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus memperkuat perlindungan…

  • Redaksi
  • Peraturan Media Siber
  • Kontak Redaksi

All Rights Reserved © 2025

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.