Indonesia Power Bersama KLHK Lakukan Coastal Clean Up Pantai Pelabuhan Cirebon  Melibatkan Pramuka

PT Indonesia Power Bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dan Pertamina menginisiasi gerakan Coastal Clean Up di pantai Pelabuhan kota Cirebon pada tanggal 15 Februari 2019.

Pada event kali ini bersama dengan Pertamina digerakkan ratusan pegawai dan undangan untuk bersama-sama melakukan pembersihan sampah di sekitar pantai Pelabuhan kota Cirebon.

Sesuai Misi nya “Menyelenggarakan Bisnis Pembangkitan Tenaga Listrik dan Jasa Terkait yang bersahabat dengan Lingkungan”, PT Indonesia Power sebagai salah satu anak usaha PT PLN (Persero) secara konsisten memprioritaskan gerakan cinta Lingkungan memerangi kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya dan meminimalisir membuang sampah plastik.

Baca Juga

Pada event kali ini Indonesia Power juga melibatkan Gerakan Pramuka Cirebon yang merupakan generasi muda pelopor kampanye meniadakan sampah plastik.

Program Coastal Clean Up ini menjadi agenda rutin Indonesia Power di seluruh unitnya. Kegiatan sebelumnya juga bersama KLHK pada tanggal 31 Januari 2019 lalu sukses terselenggara Coastal Clean Up di Pantai Kuta Bali.

Direktur Utama Indonesia Power Sripeni Inten Cahyani menyampaikan bahwa acara ini dirasa sangat penting untuk lebih menegaskan komitmen Perusahaan yaitu untuk menyelenggarakan bisnis pembangkitan tenaga listrik dengan Aman, Bersih, Hijau, Andal, dan Efisien.

“Rangkaian kegiatan Coastal Clean Up dan pengelolaan Lingkungan ini merupakan aksi nyata kami untuk mewujudkan concern kami terhadap pengelolaan Lingkungan, tentu saja diperlukan kerja keras dan konsistensi untuk mengawal program ini, dan kami beserta seluruh jajaran manajemen dan seluruh karyawan Indonesia Power (IP) mendukung KLHK untuk selalu mengedepankan aspek continuous improvement dan inovasi dalam segala hal termasuk pengelolaan Lingkungan ini sehingga melebihi dari yang dipersyaratkan oleh pemerintah” ungkap Inten.

“Selanjutnya kegiatan ini diharapkan akan memberikan efek snow ball khususnya bagi unit di Lingkungan Indonesia Power, dan umumnya bagi seluruh masyarakat di Indonesia” pungkas Inten.

Dalam kesempatan ini juga Direktur Utama Indonesia Power menyerahkan bantuan Simbolis Program Inspirasi Perempuan berupa bantuan pemberdayaan perempuan pengrajin batik berbasis limbah mangrove kepada mitra binaan CSR Indonesia Power senilai Rp.215.000.000,- yang mencakup:

1. Bantuan IPAL untuk pengelolaan Air Limbah di Kelompok Batik Alam Kampoeng Alam Malon yaitu program pendampingan, disain, dan pembangunan IPAL.

2. Peningkatan Kelembagaan dan pelatihan kelompok batik alam (kelompok Manggis, kelompok Delima, Kelompok Crystal, kelompok Salma, dan kelompok Citra).

3. Rumah Dagang/gallery, peningkatan kemasan batik alam untuk kelompok batik alam kampoeng alam Malon (pendampingan dan produksi kemasan).

4. Pemasaran / pamerann produk batik alam.

Related Posts

Add New Playlist