BPIP: Salam Pancasila bukan pengganti salam keagamaan
Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi mengatakan bahwa Salam Pancasila bukan untuk mengganti salam keagamaan, melainkan sebuah salam kebangsaan untuk menghormati semua warga negara Republik Indonesia dari berbagai latar belakang agama.
“Tujuan utama Salam Pancasila adalah salam kebangsaan untuk menghormati semua warga negara Republik Indonesia dari berbagai latar belakang agama, budaya, dan apa pun sesuai dengan spirit Bhinneka Tunggal Ika,” kata Yudian dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.