Masyarakat Kampung Mokwam, Distrik Warmere, Kabupaten Manokwari, Papua Barat mengadang Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa. Ketika itu I Nyoman sedang melakukan perjalanan dalam rangka melakukan Touring Merah Putih ke Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf).
Warga mengadang karena Saat dalam perjalanan, rombongan tersebut dihentikan tiba-tiba oleh sekelompok warga karena mereka tidak bisa mengibarkan bendera Merah Putih pada HUT ke-76 RI, yang berlangsung pada 17 Agustus 2021 karena tidak memiliki bendera. Kejadian ini terjadi pada Sabtu, (14/8).
“Bapak kita mau minta bendera, karena sudah dekat 17 Agustus tapi kita belum dapat bendera merah putih. Kami akan ikat di pohon pisang raksasa, sehingga kami berharap pisang bisa terkenal di Indonesia,” ungkap salah satu warga.
Setelah bendera diberikan, warga tersebut langsung mengibarkannya di salah satu pohon pisang raksasa, di pinggir hutan yang berada dekat dengan mereka. Letak pohon tersebut juga tidak jauh dari tempat mereka menghentikan rombongan Pangdam Kasuari. Setelah diberikan bendera merah putih, warga memanjat pohon tersebut dan menancapkan bendera dan selanjutnya dilakukan penghormatan.
Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur menunjukkan progres signifikan sebagai bukti nyata komitmen…
Pemerintah Indonesia terus berupaya memastikan bahwa Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.…
Sinergitas TNI, Polri, dan KPU Jadi Kunci Keamanan Pilkada Serentak 2024 Menjelang Pilkada serentak 2024…
Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung tidak mempermasalahkan pertemuan yang terjadi antara Presiden ke tujuh Joko…
Kasus penistaan agama yang dilakukan oleh Suswono pada tanggal 26 Oktober lalu saat acara Deklarasi…
Ancam Stabilitas Bangsa, Presiden Prabowo Perkuat Pengawasan Peredaran Narkoba Oleh: Darmawan Hutagalung Presiden Prabowo Subianto…