Ramadan di Azerbaijan berlangsung khidmat, di negara yang pernah dikuasai Uni Sovyet. Pada bulan Ramadan kali ini durasi puasa di Azerbaijan yaitu 17 jam lamanya dan saat ini suasana di Azerbaijan juga sedang musim semi, banyak bunga dan tanaman tumbuh dan bermekaran.
Namun, wabah Covid-19 yang sudah menyerang keseluruh penjuru dunia termasuk Negara Azerbaijan.
Azerbaijan berbatasan langsung dengan Iran yang menjadi salah satu epincentrum virus Corona. Sejak pertengahan Februari 2020, saat Iran mengumumkan kasus virus Covid-19, warga Azerbaijan khawatir.
Baca juga: Dubes Husnan Bey Fananie: WNI di Baku Azerbaijan Bebas dari Virus Corona
Pemerintah Azerbaijan langsung menutup perbatasan dengan Iran dan wilayah lainnya.
Duta Besar RI untuk Azerbaijan Husnan Bey Fananie pun menceritakan kondisi Azerbaijan ketika Ramadan saat wabah Pandemi Covid-19.
“Satupun orang Iran yang berbatasan, tidak boleh masuk ke Azerbaijan, karantina dimulai 3 Maret 2020, hingga hari ini kasus positif di Azerbaijan hanya 970 orang dengan 25 orang meninggal, dengan kesembuhan 1300 orang” ujar Husnan dalam siaran persnya, Jumat (1/5/2020).
Husnan menjelaskan mekanisme karantina yang berlaku di Azerbaijan berbeda dengan di Indonesia.
“Karantina di Azerbaijan, apabila masyarakat ingin keluar rumah maka wajib mengajukan izin melalui SMS, maka nanti otoritas akan memberikan balasa izin melalui SMS. Namun jika tidak mendapat balasan SMS, maka dilarang untuk keluar rumah dan polisi dan tentara akan melakukan pemeriksaan melalui SMS tersebut” ujar Husnan.
Husnan juga mengatakan bahwa kondisi WNI di Azerbaijan dalam kondisi sehat dan KBRI juga sudah menyalurkan bantuan kebutuhan pangan kepada seluruh WNI di Azerbaijan.
Husnan juga mengatakan bahwa kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk sekaligus berdiskusi tentang tantangan pekerjaan yang dihadapi para WNI selama masa karantina di Azerbaijan.
“Saya juga berpesan agar WNI tetap menjaga kesehatan dan mengikuti anjuran Pemerintah Azerbaijan dalam menanggulangi Pandemi,” kata Prof. Dr. Husnan Bey Fananie.
Husnan juga bersyukur bahwa kondisi perekonomian di Negara teluk Kaspia itu masih stabil.
Husnan juga menginstruksikan agar KBRI Baku terus melakukan penyemprotan disinfektan di kantor KBRI dan Wisma Duta. Staf KBRI juga diperintahkan melakukan Work from Home (WFH) dan menghindari kegiatan di luar rumah.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmennya untuk memberantas judi online di tanah air. Pihak…
Kontestasi Politik Pilgub Jakarta tak lama lagi akan berlangsung. Kampanye marak dilakukan oleh masing- masing…
Adu strategi dan kepiawaian dari masing-masing tim sukses dan partai politik untuk mengaget dukungan pemilih…
JAKARTA - Pengamat Pemilu dari Rumah Demokrasi, Ramdansyah meminta publik untuk melihat dari berbagai perspektif…
Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat dalam melawan penyebaran narkoba yang merusak generasi bangsa.…
Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen kuatnya dalam memberantas peredaran narkoba di…