Headline

Polda Papua Selidiki Pihak Lain Terlibat Pasok Senjata Api ke KKB

Polda Papua menyelidiki keterlibatan pihak lain terkait dugaan jaringan pemasok senjata api dan amunisi ke KKB Papua.

Penyelidikan dilakukan usai kasus tertangkapnya Ratius Murib (26 tahun) di Mulia, Puncak Jaya pada 15 Juni lalu.
Ratius ditangkap dengan barang bukti uang tunai Rp 375 juta dan sejumlah barang bukti terkait transfer dana ke sejumlah orang.
Direktur Reserse dan Kriminal Umum Polda Papua, Kombes Pol Faizal Ramadhani menyebutkan penyidik saat ini fokus pada tersangka, Ratius Murib yang kasusnya telah ditarik ke Polda Papua, dari sebelumnya ditangani Polres Puncak Jaya.
“Kalaupun rekan- rekan wartawan sudah menerima berita yang beredar di luar, itu semua masih dalam penyelidikan,” jelas Faizal, Rabu (23/6).
Share
Published by
Kata Indonesia

Terpopuler

Anies Ahok Bakal Hadir Saat Kampanye Akbar Pram Doel?

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung berharap, Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan…

2 hours ago

Presiden Prabowo Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi Berantas Narkoba

Presiden Prabowo Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi Berantas Narkoba Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya…

12 hours ago

Komitmen Presiden Prabowo Lanjutkan Pembangunan IKN Berikan Rasa Aman Investor

Komitmen Presiden Prabowo Lanjutkan Pembangunan IKN Berikan Rasa Aman Investor Jakarta – Presiden Prabowo Subianto,…

13 hours ago

Kelanjutan Pembangunan IKN Era Presiden Prabowo Bangkitkan Geliat Ekonomi

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kalimantan Timur terus menjadi sorotan utama…

13 hours ago

Apresiasi Kunker Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Kerjasama Ekonomi

Apresiasi Kunker Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Kerjasama Ekonomi Oleh : Andi Mahesa Presiden…

13 hours ago

Kekuatan Diplomasi Presiden Prabowo Perkuat Kerjasama Ekonomi Global

Presiden Prabowo Subianto tengah melakukan lawatan luar negeri yang strategis, dengan kunjungan pertama ke Tiongkok…

13 hours ago