Laporan: Aurelia Syafira Widya
Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, edamame memang belum banyak dikenal. Padahal Indonesia merupakan salah satu negara yang menghasilkan edamame. Bahkan telah menembua pasar global, terutama Jepang.
Kacang Edamame memiliki cita rasa yang manis dengan tekstur yang halus. Secara sederhana, edamame bisa dikonsumsi setelah direbus terlebih dahulu. Edamame juga dapat dijadikan tambagan kedalam beberapa hidangan seperti salad, sup atau tumis.
Edamame termasuk golongan kacang berwarna hijau tetapi berbeda dengan kacang polong. Secara ilmiah, edamame yang memiliki nama Latin Glycin Max Merill secara umum lebih dikenal dengan sebutan kedelai Jepang. Kelihatannya memang seperti kacang biasa, tetapi kandungan protein didalamnya jauh lebih tinggi.
Edamame mengandung banyak nutrisi. Makanan ini mengandung protein, lemak sehat, karbohidrat, serat, karbohidrat, folat, vitamin A, B, C, E, dan K, serta mineral, termasuk zat besi, magnesium, mangan, kalsium, zinc, dan kalium.Terlepas dengan kandungannya, berikut ini adalah khasiat yang bisa kita rasakan jika kita mengkonsumsi edamame.
1. Alternatif untuk pengganti susu
Dalam beberapa kasus, beberapa orang tidak bisa menikmati manfaat dan kelezatan susu. Ada dua hal yang menyebabkan orang tidak bisa mengonsumsi susu, yakni karna alergi atau intoleransi. Namun, untuk memenuhi kebutuhan gizi, kita bisa memilih edamame sebagai pengganti susu.
2. Menurunkan resiko arterosklerosis, hipertensi, jantung koroner dan stroke.
Kedelai edamame mengandung isoflavon, yaitu suatu antioksidan yang bermanfaat dalam melindungi tubuh dari berbagai penyakit, seperti osteoporosis, kanker, hipertensi, dan penyakit jantung. Selain itu, kedelai edamame juga baik untuk menjaga kestabilan gula darah, sehingga baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Baca juga: Mewaspadai Manuver KAMI Ganggu Penanganan Covid-19
3. Mengurangi kadar kolestrol darah
Serat pangan dapat menunrunkan kolestrol darah dengan dua cara: pertama adalah mengikat kolesterol pada pangan, kedua adalah mengikat kolesterol yang akan berasal dari penghancuran asam empedu.
4. Menunrunkan resijo kanker, penuaan dini dan penyakit
akibat radikal bebas.
Beberapa senyawa fitokimia, seperti klorofil dalam edamame memiliki aktivitas sebagai antioksidan. Senyawa antioksidan dapat menetralkan radikal bebas. Serangan radikal bebas dapat mengakibatkan kerusakan sel yang menyebabkan kanker, penuaan dini dan lainnya.
5. Menjaga berat badan
Edamame yang kaya serat, protein, dan antioksidan juga dapat membantu menjaga berat badan. Beberapa riset menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi makanan berserat, termasuk kacang kedelai dan edamame, rata-rata memiliki berat badan yang ideal.
Hal ini diduga berkaitan dengan efek edamame yang dapat mengurangi lemak tubuh, serta lebih lama dicerna sehingga dapat membuat kenyang lebih lama.
6. Meredakan gejala menopause
Kandungan antioksidan isoflavon dan fitoestrogen pada kedelai edamame juga bermanfaat untuk meredakan gejala hot flashes atau munculnya sensasi panas di sekitar wajah, leher, dan dada pada wanita di masa menopause.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmennya untuk memberantas judi online di tanah air. Pihak…
Kontestasi Politik Pilgub Jakarta tak lama lagi akan berlangsung. Kampanye marak dilakukan oleh masing- masing…
Adu strategi dan kepiawaian dari masing-masing tim sukses dan partai politik untuk mengaget dukungan pemilih…
JAKARTA - Pengamat Pemilu dari Rumah Demokrasi, Ramdansyah meminta publik untuk melihat dari berbagai perspektif…
Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat dalam melawan penyebaran narkoba yang merusak generasi bangsa.…
Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen kuatnya dalam memberantas peredaran narkoba di…