Keterangan Resmi Pondok Modern Darussalam Gontor Terkait Kecelakaan Rombongan Guru Pengabdian Alumni Tahun 2023 Dalam Perjalanan Menuju Kampus 11 Ittihadul Ummah Poso

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum Wa Rahmatullahi Wa barakatuh

Dengan ini kami selaku penanggung jawab Pondok Modern Darussalam Gontor, ingin menyampaikan berita acara tragedi kecelekaan bus Guru pengabdian Alumni tahun 2023.

Rombongan yang berangkat dari Pondok Modern Darussalam Gontor, Ponorogo Jawa Timur merupakan guru pengabdian PMDG yang baru saja menyelesaikan studinya tahun 2023 ini, sejumlah 29 guru tersebut ditugaskan untuk menjadi tenaga pengajar di PMDG kampus 11 Ittihadul Ummah yang terletak di Tokorondo, Kec. Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Baca Juga

IMG 20230504 WA0052

Perjalanan di mulai dari bandara Mutiara Sis Al-Jufri menuju Pondok Modern Darussalam Gontor Kampus 11 Putra Ittihadul Ummah Poso 19.00 WITA dan dilanjutkan dengan makan malam bersama pada pukul 20.30 WITA. Kemudian rombongan melanjutkan perjalanan pada pukul 21.00 WITA menuju pondok.

Dalam perjalanan ke pondok, tepat pada pukul 22.00 WITA bus yang digunakan oleh para guru mengalami kecelakaan di kilometer 5 daerah Toboli, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah yang disebabkan oleh supir yang ingin melambung mobil di depan kemudian salah berbelok ke dalam jurang yang memakan korban dengan total 29 Orang, 3 orang meninggal dunia, dan 26 lainnya mengalami luka berat dan ringan. 3 orang korban jiwa tersebut adalah Muhammad Fathir asal Manado, Gustian Erlangga asal Palembang, dan Muhammad Rizky Pratama asal Riau.

Evakuasi korban pasca peristiwa tersebut dibantu oleh tim SAR, pihak kepolisian, IKPM terdekat dan masyarakat setempat. Adapun korban seluruhnya di bawa ke RSUD Anutaloko Parigi Guna penanganan lebih lanjut menggunakan ambulance RSUD dan puskesmas setempat.

Untuk korban yang meninggal, Rabu malam (3/5) pihak pondok sudah menghubungi wali masing-masing korban via telepon dan video call untuk mengetahui keadaan almarhum. Pihak pondok juga telah menanyakan lokasi pemakaman jenazah kepada keluarga korban. Keluarga korban meminta untuk di bawa ke rumah masing-masing yaitu Palembang, dan Riau.

Adapun keluarga korban asal Manado meminta jenazah agar diantarkan ke Mamuju.
Kemudian untuk prose pengiriman jenazah, pihak pondok akan mengurus seluruh proses administrasi yang dibutuhkan untuk memulangkan jenazah ke kampung halaman masing-masing.

Ketiga korban meninggal telah diperiksa oleh dokter dan tim forensik. Kemudian, akan di lanjutkan dengan proses pemandian, pengkafanan dan menshalatkannya.

Adapun korban luka-luka, sejak tadi malam sudah mendapatkan penanganan di UGD RS Anuntaloko Parigi. Kemudian pihak pondok masih berusaha mendata korban selamat yang mengalami luka ringan, sedang maupun berat untuk mendapatkan penanganan yang lebih intensif, atau dirujuk ke Rumah Sakit yang lebih besar untuk perawatan lebih lanjut. Dalam proses pendataan dan penanganan korban selamat pihak pondok telah bekerja sama dengan pihak kepolisian dan Jasarahardja.

Demikian informasi sementara yang bisa kita informasikan dan mohon do’anya untuk kemudahan serta kelancaran seluruh proses ini, trimakasih atas segala bantuan, do’a dan bimbingannya.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

Humas Pondok Modern Darussalam Gontor

Related Posts

Add New Playlist