Peristiwa bom bunuh diri baru saja terjadi di depan Gereja Katedral Makassar Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (28/03/2020) pagi, sekitar pukul 10.28 WITA.
Menanggapi hal itu, Ketua Forum Pegiat Media Sosial Independen (FPMSI) mengecam dan mengutuk keras aksi terorisme tersebut.
“Saya sangat mengutuk keras aksi terorisme yang terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan, Tidak ada alasan untuk membenarkan tindakan ini,” kecam Rusdil saat dihubungi Kata Indonesia di Jakarta.
Rusdil mengingatkan Warganet agar eksistensi dan penerapan nilai-nilai Pancasila sebagai falsafah dan ideologi negara terus disosialisasikan di ruang media publik salah satunya media sosial.
Rusdil juga meminta kepada masyarakat dan warganet untuk tidak takut dan terprovokasi akibat peristiwa ini.
“Tindakan teror sengaja dilakukan untuk menakut-nakuti masyarakat, jangan takut dan share foto ataupun video korban ataupun tersangka” ujar Rusdil.
Rusdil berharap agar pihak kepolisian segera mengusut pelaku dan otak dibalik peristiwa bom bunuh diri itu.
Presiden Prabowo Gencarkan Pemberantasan Narkoba Demi Masa Depan Generasi Muda *Jakarta* – Narkoba tidak hanya…
UMKM Jadi Salah Satu Penopang Percepatan Pemerataan Ekonomi Era Presiden Prabowo Oleh Indira Yuliarahmi Di…
Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka terus menunjukkan komitmennya untuk memajukan…
Kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto ke China dan Amerika Serikat (AS), membawa hasil yang menggembirakan…
Pemerataan ekonomi menjadi salah satu tujuan utama yang ingin dicapai pemerintah dalam beberapa dekade terakhir.…
Bukti Komitmen Presiden Prabowo pada IKN, Istana Garuda dan Gedung Setpres Hampir Rampung *Penajam* —…