Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan Indonesia mendukung penghapusan hak paten vaksin Covid-19. Hal itu disampaikan Retno ketika menerima kedatangan 1.389.600 dosis vaksin Covid-19 asal Inggris, AstraZeneca di Bandara Soekarno-Hatta,
Retno menyebut Indonsia sejak awal pandemi terus konsisten menyuarakan kesetaraan akses vaksin bagi semua negara. Ia mengakui upaya tersebut tak mudah. Beruntung, Covax Facility juga terus berusaha keras dengan dukungan GAVI hingga WHO. “Ini adalah salah satu bentuk upaya kolaborasi dunia untuk meratakan jalan bagi akses vaksin setara bagi semua,” terang Retno.
Dalam pemenuhan kesetaraan akses vaksin Covid-19, Retno akan memimpin pertemuan Covax AMC Engagement Group bersama Menteri Kesehatan Ethiopia, Lia Tadesse dan Menteri Pembangunan Internasional Kanada, Karina Gould. Ketiganya akan melakukan pertemuan pada 17 Mei 2021. “Dapat juga saya sampaikan bahwa pada 17 Mei 2021, Covax AMC Engagement Group kembali akan bertemu untuk membahas situasi terkini upaya pemenuhan vaksin setara untuk semua negara,” kata Retno.
JAKARTA - Pengamat Pemilu dari Rumah Demokrasi, Ramdansyah meminta publik untuk melihat dari berbagai perspektif…
Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat dalam melawan penyebaran narkoba yang merusak generasi bangsa.…
Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen kuatnya dalam memberantas peredaran narkoba di…
Di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, UMKM menjadi salah satu pilar utama dalam upaya percepatan…
JAKARTA - Pengamat Pemilu dari Rumah Demokrasi, Ramdansyah meminta publik untuk melihat dari berbagai perspektif…
Penghapusan Utang UMKM, Peluang Kebangkitan Pengusaha Indonesia Pemerintah Indonesia telah menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor…