Cendekiawan Afrika Selatan, Profesor Nuraan Davids melihat keharmonisan di Papua sebagai hal yang perlu ditiru.
Pasalnya kata dia, di Papua, komunitas muslim dan Kristen berbaur dengan baik. Bahkan ada kesadaran menciptakan dialog antar agama.
Hal ini ia sampaikan dalam webinar bertajuk ‘Religions Education and The Challenge of Harmony In Papua and Cape Town’ yang disiarkan di kanal Youtube NU Channel, dikutip Kamis (19/8/2021).
Baca Juga
“Guru memiliki peran dalam membentuk warga negara yang produktif dan bertanggung jawab. Identitas guru yang beragam merupakan akan memperluas perspektif siswa,” kata Nuraan.
“Semakin beragam identitas guru semakin meningkatkan keharmonisan. Pendidikan agama sangat penting meningkatkan harmonisasi keberagaman,” sambung Profesor Filsafat di Universitas Stellenbosch ini.
Sementara itu, Guru Besar UIN Jakarta Ikhsan Tanggok mengatakan toleransi dan harmoni antar agama di Papua bahkan terjadi dalam kehidupan sehari – hari, hingga ke institusi pendidikan.