Nasional

BNPT nilai program Warung NKRI mampu cegah bahaya radikalisme

BNPT nilai program Warung NKRI mampu cegah bahaya radikalisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menilai program Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan atau yang dikenal dengan “Warung” NKRI  mampu mencegah bahaya radikalisme yakni dengan mengedepankan sektor perekonomian dengan menanamkan nilai-nilai nasionalisme.

Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa mengatakan dalam rencana pengembangan Kawasan Khusus Terpadu Nusantara (KKTN) di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang nantinya akan dilengkapi dengan Warung NKRI dan sejumlah unit usaha yang digerakkan oleh eks narapidana teroris (napiter).

“Ini nanti akan terlaksana dengan adanya obrolan kebangsaan sebagai upaya dalam melawan radikalisasi,” kata Boy.

Share
Published by
Kata Indonesia

Terpopuler

Anies Ahok Bakal Hadir Saat Kampanye Akbar Pram Doel?

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung berharap, Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan…

4 hours ago

Presiden Prabowo Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi Berantas Narkoba

Presiden Prabowo Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi Berantas Narkoba Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan pentingnya…

14 hours ago

Komitmen Presiden Prabowo Lanjutkan Pembangunan IKN Berikan Rasa Aman Investor

Komitmen Presiden Prabowo Lanjutkan Pembangunan IKN Berikan Rasa Aman Investor Jakarta – Presiden Prabowo Subianto,…

14 hours ago

Kelanjutan Pembangunan IKN Era Presiden Prabowo Bangkitkan Geliat Ekonomi

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kalimantan Timur terus menjadi sorotan utama…

14 hours ago

Apresiasi Kunker Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Kerjasama Ekonomi

Apresiasi Kunker Presiden Prabowo ke Luar Negeri Perkuat Kerjasama Ekonomi Oleh : Andi Mahesa Presiden…

15 hours ago

Kekuatan Diplomasi Presiden Prabowo Perkuat Kerjasama Ekonomi Global

Presiden Prabowo Subianto tengah melakukan lawatan luar negeri yang strategis, dengan kunjungan pertama ke Tiongkok…

15 hours ago