Kasus positif Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Trennya bahkan terus meningkat pasca lebaran Idul Fitri, akibat masyarakat yang memaksa mudik lebaran dan bersilaturahmi secara fisik.
Satgas Penanganan Covid-19 mencatat, pada Sabtu (12/6) ada tambahan 7.465 kasus harian. Bahkan, pada Kamis (10/6) kasus harian corona bertambah 8.892 orang. Ini merupakan rekor tertinggi sejak Februari 2021.
Baca Juga
Dus, demi mencegah berlanjutnya lonjakan kasus, Satgas Penanganan Covid-19 menghimbau masyarakat untuk menaati Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Pemberlakuan PPKM mikro bertujuan untuk menekan mobilitas masyarakat sehingga dapat menekan penularan pasca lebaran Idul Fitri.
Masyarakat dan sektor-sektor yang beroperasi selama masa PPKM untuk mematuhi instruksi Mendagri No. 12 Tahun 2021 demi menekan meluasnya penularan corona.
Dengan demikian beban yang dihadapi tenaga medis, sistem dan fasilitas kesehatan tidak semakin bertambah dan mempersulit penanganan pandemi.
Kebijakan PPKM Mikro juga sejalan dengan arahan dan himbauan pemerintah agar masyarakat disiplin menerapkan 5M. Yakni, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas.
“Penerapan PPKM Mikro secara bertahap di seluruh provinsi, terbukti efektif menurunkan kasus COVID-19 di tingkat nasional. Penurunan kasus di Pulau Jawa sangat drastis, bahkan mencapai 70 persen dari puncak kasus,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito dalam keterangan pers Perkembangan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jumat (11/6/2021).