Laporan : Halwa Fitriosa Khalida Falaquera
Jerawat terkadang akan membuat seseorang menjadi tidak percaya diri untuk tampil di depan umum, apalagi jika hal ini di alami oleh kaum hawa, pasti sudah beragam cara pengobatan diupayakan untuk menghilangkan jerawat yang ada diwajah.
Apalagi saat ini sangat mudah kita menemukan beragam merek skincare yang menawarkan beragam macam produk kecantikan penghilang jerawat seperti krim, obat oles jerawat, serum jerawat serta produk kecantikan lainnya yang diklaim mampu menghilangkan jerawat. Tapi tak sedikit gagal dan tidak memperoleh hasil yang maksimal dengan pemakaian beragam skincare tersebut.
Baca Juga
Jerawat juga pernah dirasakan oleh salah satu istri Rasulullah SAW. Dalam kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim diriwayatkan, Siti Aisyah menceritakan dia memegang minyak wangi dzarirah, kemudian membubuhi minyak itu kepada Rasulullah. Peristiwa itu terjadi pada hajjatul wada (haji perpisahan) untuk melakukan tahallul (mencukur rambut) dan ihram.
Nah bagi anda yang sudah melakukan cara modern namun gagal dalam menghilangkan jerawat anda bisa melakukan hal yang sama dilakukan oleh salah satu istri Rasulullah SAW. Dan untuk itu kita akan membahasnya agar bisa mencoba dan mengenal lebih dekat lagi pada minyak dzarirah. Minyak alami yang diklaim sebagai obat jerawat ala Rasulullah SAW.
Dilansir dari ruangmuslimah.com, dzarirah merupakan obat India yang terbuat dari batang pohon arum. Sifat pohon arum yang mempunyai panas dan kering diyakini dapat menyembuhkan radang perut dan lever.
Baca juga: Siap Hadapi Era VUCA, PLN Gandeng 4 PTN dan LIPI
Istri-istri nabi bercerita, suatu hari Rasulullah SAW menemui mereka. Rasulullah SAW kemudian melihat di antara mereka tumbuh semacam jerawat. Rasulullah SAW lantas bertanya, “Engkau punya minyak wangi dzarirah?.” Mereka menjawab punya. Rasulullah SAW berkata, “Bubuhkan dijerawatmu itu seraya membaca doa, ‘Ya Allah yang mengecilkan yang besar dan membesarkan yang kecil, kecilkanlah jerawatku ini’.” (HR Al Hakim)
Terdapat riwayat lain yang menyinggung tentang minyak wangi dzarirah dalam kitab Shahih Bukhari dan Shahih Muslim, bahwa Siti Aisyah menceritakan dirinya suatu ketika memegang minyak wangi dzarirah membubuhi minyak itu kepada Rasulullah SAW. Peristiwa itu terjadi pada hajjatul wada’ (haji perpisahan) untuk melakukan tahallul (mencukur rambut) dan ihram.
Berdasarkan hadits tersebut, maka untuk mengobati jerawat yang hinggap pada bagian tubuh ialah dengan cara mengoleskan minyak wangi dzarirah. Rasulullah SAW memang tidak menyebutkan bentuk jerawatnya secara spesifik.
Namun, tidak sedikit orang yang meyakini bahwa minyak wangi dzarirah dapat mencakup semua jenis penyakit jerawat. Dengan demikian, minyak dzarirah bisa menjadi solusi tepat untuk siapa saja yang sedang berhadapan dengan permasalahan kulit yang bernama jerawat.
Dalam minyak dzarirah terdapat kandungan Etanol, yang memiliki manfaat seperti alkohol yaitu dapat mekakukan proses purging dan mengurangi rasa sakit akibat peradangan di kulit. Sehingga dapat mengurangi rasa nyeri yang diakibatkan oleh jerawat.
Selain itu, minyak ini juga bersifat anti jamur dan bakteri. Jerawat yang hadir diakibatkan karena adanya bakteri bernama acne vulgaris, yang jika menempel pada kulit akan menyebabkan jerawat. Kandungan anti jamur dan bakteri yang dimiliki oleh minyak ini, mampu membunuh pertumbuhan virus tersebut. Alhasil, minyak yang dianjurkan Rasulullah ini memang cocok sekali untuk mengobati jerawat.
Nah, itu dia hal yang bisa anda lakukan untuk menghilangkan jerawat diwajah anda yang sulit dihilangkan menggunakan cara yang modern. Semoga bermanfaat!